Selamat Menyambut Hari Pendidikan Nasional.Semoga Guru-guru Indoneisa tetap menempati kedudukan sebagai PAHLAWAN TANPA TANDA JASA. dan Semoga Pahlawan Tanpa Tanda Jasa Mampu merubah pemikiran masyarakat selalu melek informasi.
Sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia mengucapkan terima kasih atas peran serta masyarakat untuk memajukan dunia pendidikan.Hal ini tidak terlepas dari kerjasama dan kritikan untuk memperbaiki sitem pendidikan di Indonesia.
Para pembaca yang budiman marilah kita melihat perkembangan pendidikan menurut pandangan umum.
Pada dasarnya pendidikan adalah laksana eksperimen yang
tidak pernah selesai sampai kapanpun. Hal ini disebabkan
karena pendidikan merupakan bagian dari kebudayaan dan
peradaban manusia yang terus berkembang. Hal ini sejalan
dengan pembawaan manusia yang memiliki potensi kreatif
dan inovatif dalam segala bidang ilmu kehidupan.
Sampai saat ini masalah pendidikan masih menjadi perhatian khusus
oleh pemerintah. Pasalnya indeks Pembangunan Pendidikan untuk
semua menurun tiap tahunnya. Menurut Education For All Global
Monitoring Report 2012 yang dikeluarkan oleh Unesco setiap tahunnya,
pendidikan Indonesia berada di peringkat ke-64 untuk pendidikan di
seluruh dunia dari 120 negara. Data Education Development Index
(EDI) Indonesia, pada tahun 2011 Indonesia berada diperingkat 69
dari 127 negara.
Memasuki abad ke-21 dunia pendidikan di Indonesia
menjadi heboh. Kehebohan tersebut bukan disebabkan
oleh kehebatan mutu pendidikan nasional tetapi lebih
banyak disebabkan karena kesadaran akan bahaya
keterbelakangan pendidikan di Indonesia. Perasaan itu
disebabkan karena ada sesuatu hal yang mendasar.
Jenis-Jenis Permasalahan Pokok
Pendidikan dan Penanggulangannya Masalah Pemerataan Pendidikan Masalah Mutu Pendidikan Masalah Efisiensi Pendidikan Masalah Relevansi Pendidikan
Penanggulangan Masalah Pemerataan
Pendidikan Cara konvensional Cara Inovatif
Penanggulangan Masalah Mutu
Pendidikan Seleksi yang lebih rasional terhadap masukan mentah, khususnya untuk SLTA dan SMP dan SD Pengembangan kemampuan tenaga kependidikan melalui studi lanjut, misalnya berupa pelatihan,
penataran, seminar, kegiatan-kegiatan kelompok seperti PKG. Penyempurnaan kurikulum, misalnya dengan memberi materi yang lebih esensial dan mengandung
muatan lokal, metode yang menantang dan menggairahkan belajar, dan melaksanakan evaluasi yang
beracuan
Pengembangan prasarana yang menciptakan lingkungan yang tenteram untuk belajar
Penyempurnaan sarana belajar seperti buku paket, media pembelajaran, dan peralatan laboratorium
Peningkatan administrasi manajemen khususnya yang mengenai anggaran.
Kegiatan pengendalian mutu
Peran serta Pemangku kepentingan memberikan andil yang sangat besar untuk perkembangan dunia pendidikan.
Bermacam-acam masalah pendidikan tersebut masing-masing dikatakan
teratasi jika pendidikan:
Dapat menyediakan kesempatan pemerataan belajar, artinya: Semua warga negara yang butuh
pendidikan dapat ditampung dalam suatu satuan pendidikan. Dapat mencapai hasil yang bermutu, artinya: perencanaan, pemprosesan pendidikan dapat mencapai
hasil sesuai dengan tujuan yang telah dirumuskan. Dapat terlaksana secara efisien, artinya: pemrosesan pendidikan sesuai dengan rancangan dan tujuan
yang ditulis dalam rancangan. Produk yang bermutu tersebut relevan, artinya: Hasil pendidikan sesuai dengan kebutuhan
masyarakat dan pembangunan.
Realita Pendidikan Pemangku kepentingan sangat mempengaruhi dunia pendidikkan
Anda pasti menebak siapa pemangku kepentingan di daerah ? Mereka sudah pasti para pejabat pemerintahan seperti Gubernur,Bupati,Kepala Dinas Pendidikan Propinsi ,kepala Dinas pendidikan Kabupaten dan Kepala UPT Kecamatan serta Kepala Sekolah.
Sedangkan Masyarakat seperti Dewan Komite Propinsi,Dewan Komite Kabupaten dan Ketua Komite sekolah.
Selamat Menyambut dan menyongsong pendidikan kearah lebih maju lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar